Senin, 03 November 2014

Kupu-Kupu dan Bunga Kembang Sepatu



Kupu-kupu adalah serangga terbang dengan sayap yang besar. Kupu-kupu memerlukan makanan oleh karena itu ia mencari serbuk sari dari bunga. Bunga kembang sepatu adalah tanaman semak suku Malvaceae yang berasal dari Asia Timur dan banyak ditanam sebagai tanaman hias di daerah tropis dan subtropis

Daur hidup kupu-kupu dimulai dari telur. Telur kupu-kupu biasanya berada di permukaan daun. Telur kemudian menetas menjadi ulat. Ulat makan selama berhari-hari, lama kelamaan ulat behenti makan, ulat mulai berubah menjadi kepompong. Masa kepompong berlangsung selama berhari-hari. Jika telah sempurna, kupu-kupu keluar dari kepompong. Kupu-kupu dewasa berkembang biak dengan bertelur. Dari telur itu, proses metamorfosis dimulai lagi.

Sayap kupu-kupu terlihat begitu indah, karena pada sayapnya terdapat sisik-sisik yang berwarna-warni dan berderet rapat. Kupu-kupu memiliki empat sayap yang sebenarnya berwarna transparan. Berbagai warna sayap kupu-kupu sebenarnya hanya merupakan sebentuk pelapis. Pelapis pada sayap kupu-kupu mudah rusak saat disentuh.    


      
                                  

Menurut saya  Kembang sepatu dan kupu – kupu merupakan contoh simbiosis  mutualisme karena kupu – kupu dapat menghisap nektar pada kembang sepatu dan kembang sepatu dapat melakukan penyerbukan akibat ada nya kupu – kupu yang hinggap. Bunga kembang sepatu terlihat segar karena bunga tersebut mengandung nektar. Kupu – kupu dapat membantu kembang sepatu dalam penyerbukan karena saat hinggap di bunga ini kupu – kupu menjatuh kan serbuk sari ke kepala putik oleh karena itu terjadi lah penyerbukan.

Kupu –kupu sangat berguna bagi bunga kembang sepatu ini karena jika tidak ada kupu – kupu bunga ini tidak akan dapat melakukan penyerbukan. Dan jika bunga kembang sepatu tidak ada maka kupu – kupu akan susah mencari nektar. Oleh karena itu kita harus melestarikan bunga dan kupu – kupu .




Tidak ada komentar:

Posting Komentar